Swipe up untuk membaca artikel

Cegah Adu Jotos Warga, Babinsa Juwiring Damaikan Pertikaian

Cegah Adu Jotos  Warga, Babinsa Juwiring Damaikan Pertikaian

Cegah Adu Jotos  Warga, Babinsa Juwiring Damaikan Pertikaian
Cegah Adu Jotos  Warga, Babinsa Juwiring Damaikan Pertikaian

Pertikaian 3 warga dukuh Karangwuni desa Gondangsari kecamatan Juwiring dipicu kesalahan pahaman dan nyaris berujung adu jotos, bersyukur tidak sempat terjadi. Ketiga warga bertikai itu pun segera didamaikan oleh Babinsa Koramil 21 Juwiring Kodim 0723/Klaten, Jumat (30/08/2019).

 

Percecokan sempat hampir terjadi tindak kekerasan, tidak berlanjut ke persoalan lebih besar berkat sikap tanggap seorang Babinsa desa Gondangsari, Koramil 21 Juwiring Kodim 0723/Klaten bersama Tokoh masyarakat dan Perangkat Desa

Cegah Adu Jotos  Warga, Babinsa Juwiring Damaikan Pertikaian
Cegah Adu Jotos  Warga, Babinsa Juwiring Damaikan Pertikaian

Begitu mengetahui adanya keributan antar Warga dusun Karangwuni desa Gondangsari, karena terjadi kesalah pahaman. Pertikaian ini terjadi karena ketersinggungan seorang warga yang merasa di lecehkan harga dirinya.

 Cegah Adu Jotos  Warga, Babinsa Juwiring Damaikan Pertikaian


Berawal dari kegiatan masyarakat yang melaksanakan gotong royong kebersihan lingkungan mulailah terjadi perkataan warga yg merasa dilecehkan sehingga terjadi percecokan yang hampir terjadi tindak kekerasan pemukulan, yg telah di lerai warga desa yg lain.

 

Untuk mencegah pertikaian yg berlanjut Babinsa bersama masyarakat langsung mengambil sikap dengan mendamaikan ketiga warga. Semua pihak sepakat berdamai dengan membuat perjanjian. Setelah dilaksanakan musyawarah perdamaian di rumah Tokoh masyarakat dusun Karangwuni.

Cegah Adu Jotos  Warga, Babinsa Juwiring Damaikan Pertikaian
Cegah Adu Jotos  Warga, Babinsa Juwiring Damaikan Pertikaian

"Saya minta setelah kesepakatan perdamaian ini di buat jangan sampai terjadi keributan atau permasalahan baru di kemudian hari, semua saling utk selalu introspeksi diri utk menjaga kerukunan antar warga dan saling menghargai, semua permasalahan sudah selesai sampai disini," ujar Sertu Wahyono. (*)

berita tni