Swipe up untuk membaca artikel

Dandim Karanganyar Hadiri Panen Raya Bawang Putih di Desa Segoro Gunung

Dandim Karanganyar Hadiri Panen Raya Bawang Putih di Desa Segoro Gunung

Kodim Karanganyar - Dandim Karanganyar Hadiri Panen Raya Bawang Putih di Desa Segoro Gunung

Kodim Karanganyar - Dandim Karanganyar Hadiri Panen Raya Bawang Putih di Desa Segoro Gunung

Budidaya bawang putih di desa Segoro Gunung sudah 20 tahun vakum. Hal itu disebabkan tidak ada jaminan pasaran, karena harganya sering jatuh. Akibatnya, modal yang dikeluarkan dengan hasil yang diperoleh petani tidak menutup ongkos tanam,"hal itu diungkapkan Kepala Desa Segoro Gunung, Tri Harjono saat panen raya bawang putih kemitraan CV. Berkat Putih Abadi Dengan Kelompok Tani Sekabupaten Karanganyar.


Ditambahkan Kades, "Setahun terakhir, budidaya bawang putih kembali dilirik petani berkat ajakan bermitra dari perusahaan swasta. Para petani diberikan bibit bawang putih jenis Tawangmangu Baru, dan beberapa jenis lokal lainnya secara gratis. Dari total lahan 115 hektare, sebanyak 30 hektare ditanami bawang putih.

Kodim Karanganyar - Dandim Karanganyar Hadiri Panen Raya Bawang Putih di Desa Segoro Gunung

Kodim Karanganyar - Dandim Karanganyar Hadiri Panen Raya Bawang Putih di Desa Segoro Gunung

"Panen Juli-Agustus dan Agustus-September ini bawang putih yang dihasilkan rata-rata 18,4 ton per hektare. Sebagian hasil panen dibeli perusahaan dengan harga Rp 18 ribu per kilogram dalam kondisi basah,"ungkapnya..


Kamandan Kodim 0727/Karanganyar Letkol Inf Andi Amin Latama, S.Sos. turut menghadiri panen raya bawang putih kemitraan CV. Berkat Putih Abadi Dengan Kelompok Tani Sekabupaten Karanganyar tersebut. Selasa (03/9)


Pada kesempatan ini Bupati Karanganyar Drs. H. Juliyatmono mengungkapkan, "Dengan hasil yang di tanam kelompok tani di Segorogunung sudah sangat baik, mudah-mudahan kedepan akan bisa maju lagi. Alhamdulillah saat ini sudah bisa bekerjasama dengan CV Berkat Putih Abadi. Kedepan harapan kami bisa dikembangkan lagi, dan diperluas lagi lahan tanamnya, karena hasilnya sangat lumayan dan bisa mensejahterakan petani,"harapnya.(SigitW)

berita tni