Sragen - Petani di Miri Ditemukan Tewas Mengenaskan Kesetrum Sibel di Sawah
Add caption |
Musibah tragis kembali menimpa petani di Miri. Di tengah perjuangan menyelamatkan pengairan untuk tanamannya, seorang petani di Miri harus meregang nyawa.
Insiden itu terjadi di Dukuh Ngempritan, Desa Doyong, Kecamatan Miri, Sragen. Seorang petani bernama Tarmuji (55) warga Bulu RT 03, Doyong, Miri, Sragen tewas setelah membenahi sibel dan tersengat aliran listrik di sawahnya, Kamis (29/8/2019).
Data yang dihimpun di lapangan, insiden itu terjadi sekitar pukul 09.30 WIB. Menurut keterangan warga, korban kali pertama ditemukan Mbah Mangun, tetangga sawahnya. Korban ditemukan tergeletak tak bernyawa saat membenahi sumur sibel milik Wagimin di dukuh setempat.
"Korban dimintai tolong membenahi sumur sibel milik Wagimin yang beberapa hari ini macet. Membenahinya sudah sejak kemarin. Tahu-tahu tadi ditemukan sudah meninggal kesetrum di dekat sibel," ujar Didik, warga setempat.
Menurut Mbah Mangun yang pertama kali menemukan korban, sebelumnya ia menemukan korban sedang berusaha membersihkan pipa yang tertanam di dalam sumur milik Wagimin.
Diduga kuat, korban hendak membersihkan sumur atau mengecek air dengan menggunakan besi panjang. Celakanua besi itu diduga mengenai kabel mesin sibel yang dihidupkan. Sehingga korban tersengat listrik dan akhirnya meninggal dunia. "Jasadnya tadi langsung dievakuasi oleh warga dan polisi," urai Didik. (pendim sragen)