Swipe up untuk membaca artikel

Safety Riding Dan Pembuatan SIM TNI Kodim 0727 Karanganyar

KARANGANYAR — Sosialisasi Berkendaraan (safety riding) dan Pembuatan SIM TNI oleh Komando Daerah Militer IV/Diponegoro Polisi Militer di Makodim 0727/Karanganyar, Senin 26 Juni 23.

Pasi Intel Kapten Inf Tohar mengatakan, sosialisasi yang dilaksanakan Denpom IV/Diponegoro merupakan salah satu cara untuk membiasakan diri dalam berkendara sepeda motor dengan aman dan nyaman.

"Dengan ini, diharapkan anggota Kodim 0727/Karanganyar bisa lebih awas dan hati-hati dalam berkendara, sehingga mengurangi risiko di jalan," kata Pasi Intel.

Lebih lanjut, Pasi Intel membeberkan bahwa kedatangan anggota Denpom IV/Diponegoro tak hanya memberikan safety riding kepada anggota saja, melainkan juga untuk pembuatan SIM TNI.

"Adapun pembuatan SIM TNI langsung jadi, dan untuk persyaratannya sudah di himpun Staf Intel Kodim Karanganyar dan disampaikan oleh pihak Polisi Militer,"bebernya.

Kapten Cpm Nurhadi Jabatan Kaur SIM Pomdam IV/Diponegoro menyampaikan, kelengkapan kendaraan yang mengendarai kendaraan inventaris milik TNI diwajibkan memiliki SIM TNI A/C.

"Adapun pembuatan SIM TNI langsung jadi, dan untuk persyaratannya sudah di himpun Staf Intel Kodim dan disampaikan oleh pihak Polisi Militer,"serta mengisi formulir SIM yang diinginkan," ujarnya.

Secara umum, Kapten Cpm Nurhadi
juga menjelaskan, bahwa materi praktik pelatihan safety riding hampir sama yakni meliputi slalom, pengereman, melewati papan titian, dan rintangan bergelombang. Namun banyak orang seringkali tidak tahu apa tujuan dari praktik dengan rintangan-rintangan tersebut. Hanya sekadar melewati dan menjalaninya saja.

"Dengan safety riding ini diharapkan anggota TNI dapat mengendarai kendaraan dengan baik dan benar, sehingga dapat mengurangi angka kecelakaan di jalan," jelas Kapten Cpm Nurhadi.(Lam-Kra27)
berita Berita Satuan tni