Swipe up untuk membaca artikel

Sosialisasi Bahaya Narkoba Melalui Gelaran Musik

KARANGANYAR  — Dalam rangka peringatan Hari Narakoba Internasional tahun 2023, Pemerintah Kabupaten Karanganyar melaksanakan Sosilisasai Bahaya Narkoba melalui gelar musik di Pendopo Raden Mas Said Bupati Karanganyar, Minggu 02 Juli 2023 malam. Turut hadir Komandan Kodim 0727/Karanganyar Letkol Inf Andri Army Yudha Ardhitama, S.I.P.

Bambang Sutarmanto, S.Sos,.M.M. kepala kesbangpol kabupaten Karanganyar mengungkapkan tujuan mengadakan acara ini untuk meningkatkan pengetahuan tentang bahaya penyalahgunaan NARKOBA serta dampak buruk yang di timbulkanya.

Meningkatkan kesadaran generasi muda akan peran pentingnya dalam menentukan masa depan bangsa. Menambah wawasan dan pengetahuan generasi muda tantang Narkotika dan obat-obatan terlarang lainya, serta dapat manjadi Penggiat Anti Narkoba di lingkungannya,"ungkap Bambang.

Kepala BNN Surakarta David Henry Andar Hutapea, S.H., M.Si menambahkan agar warga kabupaten Karanganyar menghindari penyalahgunaan peredaran gelap narkoba, sosialisasi ini sangat bagus karena sangat berkepentingan mencegah peredaran narkoba, supaya seluruh warga Karanganyar ini tidak terjerumus.

Dengan adanya program-program yang sekarang berjalan semoga kabupaten Karanganyar terhindar dari bahaya narkoba, dan saya ingatkan bahwa narkoba akan membawa sengsara serra bisa membawa kita masuk rumah sakit.

Bupati Karanganyar Drs. H. Juliyatmono, M.M, M.H. mengatakan Narkoba sengaja di produksi orang yang tidak bertanggung jawab, tujuan menghancurkan generasi muda, bangsa Indonesia adalah bangsa besar, di tengah goncangan ekonomi, Indonesia masih tegah lurus berdiri, karena semangat bangsa kita saling gotong royong, saling percaya satu dengan yang lain.

Kabupaten Karanganyar sebagai daerah yang berpotensi besar sebagai wilayah peredaran Narkotika, maka dari itu jangan sampai generasi muda sampai terjerumus.

Pada tahun 2023 terdapat 26 Kasus Narkotika di kabupaten Karanganyar yang ditangani Polres Karanganyar. Jumlah tersebut menunjukkan, bahwa penyalahgunaan dan peredaran gelap Narkotika di kabupaten Karanganyar sudah mengkhawatirkan dan mengancam perkembangan sumber daya manusia serta kehidupan bangsa dan negara, sehingga perlu upaya pencegahan dan pemberantasan serta penanganan secara terintegrasi, terarah dan berkesinambungan," ungkap orang nomor satu di kabupaten Karanganyar tersebut.(Aw-Kra27)
berita Berita Satuan tni