Bersihkan Sungai Babinsa Desa Taji Klaten Bersama Warga Ciptakan Lingkungan Bersih Dan Sehat
Klaten – Demi menciptakan lingkungan yang bersih dan bebas dari sampah, Sertu Joko Utomo, Babinsa Desa Taji dari Koramil 09/Prambanan Kodim 0723/Klaten, bersama-sama warga melakukan gotong royong dalam membersihkan sampah yang mengotori sungai. (26/2/2025).
- Memanen Padi Di Desa Tulung Klaten, Babinsa Kodim Klaten Turun Bantu Petani
- Babinsa Koramil 13 Kemalang Kodim Klaten Lakukan Pengamanan Sholat Tarawih
- Babinsa Desa Jebugan Koramil Klaten Utara Monitoring Penjualan Gabah Petani Kepada Bulog
- Pemberian Kartu Jateng Sejahtera Bukan Sekadar Angka Dalam Laporan
- Silaturahmi Gubernur Jateng Dengan Forkopimda Guna Ciptakan Kodusifitas Di Bumi Intanpari
Kegiatan pembersihan ini bertujuan agar aliran sungai tetap lancar, mengingat adanya sampah seperti rumpun bambu, ranting kayu dan rumput liar yang tumbuh di sepanjang sungai dapat menghambat aliran air dan berpotensi menyebabkan banjir.
Menurut Sertu Joko Utomo, kegiatan pembersihan sungai ini merupakan bagian dari upaya pembinaan teritorial kewilayahan sebagai Aparat Komando Kewilayahan (Apkowil). Selain itu, kegiatan ini juga bertujuan untuk memberikan teladan kepada masyarakat, agar mereka lebih sadar akan pentingnya kebersihan lingkungan.
"Kami berharap melalui kegiatan ini, warga semakin paham bahwa kebersihan lingkungan tidak hanya menjaga keindahan, tetapi juga mencegah terjadinya bencana alam seperti banjir serta penyakit yang dapat muncul akibat lingkungan yang kotor," ujar Sertu Joko Utomo.
Kegiatan gotong royong ini diikuti dengan antusias oleh warga Desa Taji yang secara bersama-sama membersihkan sungai dari sampah dan bambu. Mereka berharap, dengan lingkungan yang lebih bersih dan sungai yang lancar, Desa Taji dapat terbebas dari ancaman banjir dan terhindar dari wabah penyakit.
Dengan adanya kegiatan ini, Sertu Joko Utomo berharap kesadaran masyarakat akan pentingnya menjaga kebersihan semakin meningkat, serta dapat menumbuhkan semangat gotong royong yang menjadi ciri khas masyarakat Indonesia. (Red)